Selasa, 28 Oktober 2014

Cara Membuat Database MySQL dengan CMD

Microsoft Windows [Version 6.2.9200]
(c) 2012 Microsoft Corporation. All rights reserved.

C:\Users\el>cd \xampp\mysql\bin

C:\xampp\mysql\bin>mysql -u root
Welcome to the MySQL monitor.  Commands end with ; or \g.
Your MySQL connection id is 3
Server version: 5.6.20 MySQL Community Server (GPL)

Copyright (c) 2000, 2014, Oracle and/or its affiliates. All rights reserved.

Oracle is a registered trademark of Oracle Corporation and/or its
affiliates. Other names may be trademarks of their respective
owners.

Type 'help;' or '\h' for help. Type '\c' to clear the current input statement.

mysql> show databases;
+--------------------+
| Database           |
+--------------------+
| information_schema |
| cdcol              |
| mysql              |
| performance_schema |
| phpmyadmin         |
| test               |
| webauth            |
+--------------------+
7 rows in set (0.91 sec)

mysql> create database perpustakaan;
Query OK, 1 row affected (0.10 sec)

mysql> show databases;

mysql>use perpustakaan;

mysql> create table kategori(
         -> id_kategori char(6),
         ->nama_kategori varchar(20),
         ->constraint primary key(id_kategori)
         -> );

mysql> create table buku(
    -> id_buku char(6) primary key,
    -> judul_buku varchar(20) not null,
    -> penerbit varchar(20),
    -> pengarang varchar(20),
    -> id_kategori char(6),
    -> constraint fk_kategori foreign key(id_kategori) references kategori(id_kategori)
    -> );
Query OK, 0 rows affected (0.45 sec)

mysql> create table anggota(
    -> id_anggota char(6) primary key,
    -> nama_anggota varchar(20),
    -> kelas char(3)
    -> );
Query OK, 0 rows affected (0.45 sec)

mysql> create table peminjaman(
    -> id_pinjam char(6) primary key,
    -> id_anggota char(6),
    -> id_buku char(6),
    -> tgl_pinjam date,
    -> constraint fk_pinjam_buku foreign key(id_buku) references buku(id_buku),
    -> constraint fk_pinjam_anggota foreign key(id_anggota) references anggota(i
d_anggota)
    -> );
Query OK, 0 rows affected (0.38 sec)

mysql> alter table peminjaman modify id_pinjam char(10);
Query OK, 0 rows affected (1.17 sec)
Records: 0  Duplicates: 0  Warnings: 0

mysql> alter table peminjaman add tgl_kembali date;
Query OK, 0 rows affected (1.15 sec)
Records: 0  Duplicates: 0  Warnings: 0








mysql> use perpustakaan
Database changed
mysql> show tables
    -> ;
+------------------------+
| Tables_in_perpustakaan |
+------------------------+
| anggota                |
| buku                   |
| kategori               |
| peminjaman             |
+------------------------+
4 rows in set (0.06 sec)

mysql> insert into anggota(id_anggota, nama_anggota, kelas ) values
    -> ('AN-01','sodri','XII');
Query OK, 1 row affected (0.17 sec)

mysql> select * from anggota
    -> ;
+------------+--------------+-------+
| id_anggota | nama_anggota | kelas |
+------------+--------------+-------+
| AN-01      | sodri        | XII   |
+------------+--------------+-------+
1 row in set (0.04 sec)





mysql> insert into buku values
    -> ('01','detective conan','tokyo','aoyama gosho','001'),
    -> ('02','laskar pelangi','gramedia indonesia','andrea hirata','002'),
    -> ('03','hafalan surat delisa','gramedia indonesia','anonym','003');
Query OK, 3 rows affected (0.16 sec)
Records: 3  Duplicates: 0  Warnings: 0

mysql> select * from buku;
+---------+----------------------+--------------------+---------------+---------
----+
| id_buku | judul_buku           | penerbit           | pengarang     | id_kateg
ori |
+---------+----------------------+--------------------+---------------+---------
----+
| 01      | detective conan      | tokyo              | aoyama gosho  | 001
    |
| 02      | laskar pelangi       | gramedia indonesia | andrea hirata | 002
    |
| 03      | hafalan surat delisa | gramedia indonesia | anonym        | 003
    |
+---------+----------------------+--------------------+---------------+---------
----+
3 rows in set (0.00 sec)

Senin, 08 September 2014

Tutorial Setting mikrotik dengan terminal

Mikrotik

Sebenarnya tutorial cara setting mikrotik sudah sangat banyak sekali bertebaran di internet, namun masih banyak teman-teman saya yang mengirim email dan yang DM di twitter untuk menanyakan bagaimana cara men-setup Mikrotik untuk jaringan sederhana baik menggunakan Router Board maupun PC Router dengan cepat dan mudah.

Bagi saya, mensetup Mikrotik dengan cara paling cepat adalah menggunakan terminal di mikrotik, maka dari itu kali ini tutorial ini saya buat/dokumentasikan untuk menjelaskan langkah-langkah setup dengan menggunakan terminal


Langkah:

Pastikan Modem ADSL atau Jaringan Internet dari provider anda sudah di setup dan running well. Kali ini saya asumsikan bahwa provider yang digunakan adalah Telkom Speedy yang menggunakan Modem ADSL dan disetting pada mode bridge. Dengan skema jaringan sebagai berikut :

Perangkat :

Modem ADSL
RouterBoard
PC/Laptop

IP Modem : 192.168.1.1
IP Mikrotik ke arah Modem: 192.168.1.2
IP Local : 192.168.0.1  <<< Di gunakan sebagai gateway client

Ok, Berikut langkah-langkah konfigurasi Mikrotik Router OS Via Terminal: Buka Terminal di menu New Terminal :

Set identitas Router OS,contoh :

/system indentity set name=Endry

Set Interface :
/interface ethernet set ether1 name=ether1-public
/interface ethernet set ether2 name=ether2-local

Set Ip Address :
/ip address add address 192.168.1.2/27 interface=ether1-public
/ip address add address 192.168.0.1/24 interface=ether2-local

Set DNS :

/ip dns
set allow-remote-requests=yes cache-max-ttl=1w cache-size=2048KiB max-udp-packet-size=512 servers=\

PPoE Mikrotik :
/interface pppoe-client
add ac-name="" add-default-route=yes allow=pap,chap,mschap1,mschap2 comment="" dial-on-demand=no disabled=no \
interface=public max-mru=1480 max-mtu=1480 mrru=disabled name=speedypassword=PASSWORDSPEEDY profile=default \
service-name=internet use-peer-dns=no user=USERSPEEDY@telkom.net

NAT :
/ip firewall nat
add action=masquerade chain=srcnat comment="" disabled=no out-interface=speedy

Sekarang lakukan Ping dari terminal mikrotik ke arah dns google :
ping 8.8.8.8

Seharusnya jika tidak ada langkah yang terlewat,maka dns google tersebut akan mereplay
8.8.8.8 64 byte ping: ttl=54 time=153 ms
8.8.8.8 64 byte ping: ttl=54 time=76 ms
8.8.8.8 64 byte ping: ttl=54 time=32 ms
8.8.8.8 64 byte ping: ttl=54 time=127 ms
4 packets transmitted, 4 packets received, 0% packet loss
round-trip min/avg/max = 32/97.0/153 ms

Dan begitu pula sebaliknya,lakukan ping dari Komputer client dengan terlebih dahulu mengubah IP dari DHCP ke Static IP dengan gateway 192.168.0.1

Contoh :
Ip komputer : 192.168.0.10
Subnet Mask : 255.255.255.0
Default Gateway : 192.168.0.1

Primary DNS : 8.8.8.8
Secondary DNS : 8.8.4.4

Dengan settingan sederhana ini,tentunya kita telah berhasil membuat Mikrotik bertidank sebagai Router , untuk konfigurasi selanjutnya adalah sesuai dengan kebutuhan, misalnya Bandwidth manajemen dan system keamanan yang perlu di konfigurasi kembali. Mungkin dilain waktu akan saya dokumentasikan.

Selamat mencoba dan semoga bermanfaat

Kamis, 31 Juli 2014

“KONFIGURASI NETWORK INTERFACES”

“KONFIGURASI NETWORK INTERFACES”


  • Ketikkan perintah “nano /etc/network/interfaces” kemudian enter
  • Tambahkan Konfigurasi di bawah “iface lo inet loopback” seperti ini

*ket
Untuk eth0, adalah ethernet yang terhubung dengan internet, dan gateway sesuaikan dengan ISP
Kemudian keluar dan save (Ctrl X+Y) lalu enter
Setelah itu, kita restart Network Interfaces kita dengan cara “/etc/init.d/networking restart” kemudian enter
Jika sudah, kemudian check ip kita dengan menggunakan perintah “ifconfig”
Dan inilah hasilnya 
Note:
*eth0 adalah jenis Ethernet yang kita gunakan, jika komputer/PC kita menggunakan lebih dari 1 ethernet bisa di tambahkan konfigurasinya dibawah eth0 *addr adalah address atau IP Ethernet kita
*Bcast adalah Broadcast Ethernet kita
*Mask adalah Netmask dari IP kita
Setelah itu kita tes ping ke IP kita dengan cara “ping 192.168.50.2” lalu enter (untuk menghentikan proses ping, tekan Ctrl+C)
Dan ping ke eth1 dengan cara “ping 192.168.100.1
Jika terlihat hasil seperti ini, itu artinya IP Ethernet kita sudah aktif

Senin, 21 April 2014

Instalation DNS di Debian

Installation DNS:

  1. masuk dulu sebagai root...
  2. liat dulu konfigurasi ip dengan printah ifconfig
  3. kemudian Install DNSnya dengan perintah apt-get install bind9
  4. tulis y (jika tidak tidak mau merespon, kita masukan dvd Debiannya, dan jika memakai file ISO pilih ke menu Device - CD/DVD Device - pilih iso Debiannya dan enter
  5. masuk ke /etc dan buka resolv.conf dengan perintah nano resolv.conf atau langsung dengan perintah nano /etc/resolv.conf
  6. tuliskan search namaDomainAnda nameserver IPserverAnda lalu Ctrl+x - y - enter
  7. masuk ke /etc/bind dan buka named.conf atau bisa dengan perintah nano /etc/bind/named.conf
  8. ganti localhost dengan domain anda dan rubah db.local terserah anda contohnya db.a keluar dan save
  9. copykan db.local dengan db.a (contoh) dengan perintah cp db.local db.a
  10. buka db.a dengan perintah nano db.a , ganti localhost dengan namaDomainAnda , rubah ipnya dengan IPserverAnda , lalu bikin lagi di bawah dengan mengetik www    IN    A   IPserverAnda , lalu keluar dan save
  11. restart DNS dengan perintah /etc/init.d/bind9 restart enter
  12. lalu buka DNS dengan perintah nslookup namaDomainAnda .
  13. jika berhasil akan muncul tulisan...
Untuk lebih jelasnya, silahkan menonton video tutorialnya di bawah ini



Video Turorial Install DNS di Debian 5.0 by Firdhaush El ghani (Nur Muhammad Firdaus)
selamat menyimak dan menyaksikan...


semoga bermanfaat,,,

Senin, 16 September 2013

Macam-Macam Distro Linux Di Dunia Dan Di Indonesia

Distro GNU/Linux Dunia

  • redhat

Asal : USA
Paket : RPM
Desktop : Gnome
Pusat : Raleigh, North Carolina USA
Penemu : Bob Young dan Marc Ewing
Release terakhir : red hat Enterprise Linux 5.4
redhat linux merupakan salah satu distro linux tertua yang lahir pada tahun 1994 dan sampai sekarang masih terus di release dalam bentuk Enterprise. Karena memang redhat sangat terkenal terutama di dunia server.


  • Slackware linux

Asal : USA
Paket : TGZ
Desktop : KDE
Penemu : Patrick Volkerding
Release terakhir : Slackware Linux 13
Slackware pada awalnya adalah sebuah proyek pribadi, dan agar tidak menjadi serius, Patrick menamakan proyek ini “slack” dari Church of SubGenius yang berarti keadaan dimana seseorang menggunakan energi seminim mungkin untuk hidup.


  • Debian GNU/Linux

Asal : Global
Paket : DEB
Desktop : Gnome
Release terakhir : Debian GNU/Linux 5.0 (Lenny)
Debian merupakan salah satu distribusi linux yang lama. Debian Linux hadir dengan lebih dari 20.000 paket yang dengan mudah diinstall kedalam komputer dalam bentuk “precompile software” Debian pertama kali diperkenalkan oleh Ian Murdock. Nama Debian sendiri diambil dari nama pacarnya (sekarang menjadi istri) Debra dan namanya Ian.


  • Gentoo

Asal : USA
Paket : SRC (Portage)
Release terakhir : Gentoo Linux 2008
Gentoo Linux fleksibel dan cepat itulah mengapa mengambil nama gentoo yaitu sejenis penguin perenang cepat. Sebuah distro yg diarahkan pada para pengembang dan profesional jaringan. Tidak seperti distro-distro linux pada umumnya, Gentoo memiliki paket manajemen tingkat lanjut yang bernama portage. Distro berbasis source code dimana harus dikompilasi dari awal untuk memaksimalkan kecepatan.


  • Ubuntu

Asal : Isle Of Man
Paket : DEB
Dekstop : Gnome
Release terakhir : Ubuntu 9.10 (Karmic Koala)
"Ubuntu" berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti "rasa perikemanusian terhadap sesama manusia". Ubuntu juga bisa berarti "aku adalah aku karena keberadaan kita semua". Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa semangat yang terkandung di dalam Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak. Kini Ubuntu menjadi distro linux berbasis Debian yang paling populer di dunia.


  • PCLinuxOS

Asal : USA
Paket : RPM (apt)
Dekstop : KDE
Release terakhir : PCLinuxOS 2009.2
PclinuxOS berbasis Mandrake Linux, dengan semboyan radicaly simple, PCLinuxOS terkenal dengan kemudahan user interface (tampilan). Sehingga memudahkan para pengguna linux yang dalam mengoperasikannya apalagi datang dengan kemasan live-cd.


  • openSUSE

Asal : Jerman
Paket : RPM
Dekstop : Gnome, KDE
Release terakhir : openSUSE 11.1
openSUSE (dulu bernama SUSE Linux) adalah proyek program komunitas yang disponsori oleh perusahaan yang bernama Novell. SUSE adalah akronim dalam bahasa Jerman untuk “software- und system-entwicklung” atau pengembangan perangkat lunak dan sistem. Ada juga yang mengatakan bahwa SUSE dipakai untuk menghormati insinyur Konrad Zuse.


  • Mandriva

Asal : Perancis
Paket : RPM
Dekstop : KDE
Release terakhir : Mandriva 2009.1 (Spring)
Madriva Linux dulu bernama Mandrake linux yang diciptakan tahun 1998 dengan tujuan membuat linux yang mudah bagi siapa saja. Dibuat oleh MandrakeSoft, dan selanjutnya MandrakeSoft dan Connectiva bergabung menghasilkan Mandriva.


  • Fedora

Asal : USA
Paket : RPM (yum)
Desktop : Gnome
Release terakhir : Fedora 11 (Leonidas)
Proyek Fedora adalah proyek dibangun secara terbuka oleh komunitas dan didesain oleh Red Hat. Nama fedora diambil dari jenis topi (fedora) yang dipakai oleh pria di logo Red Hat.


  • Sabayon

Asal : Italia
Paket : Entropy
Desktop : KDE
Release terakhir : Sabayon Linux 5
Sabayon linux adalah live DVD berbasis Gentoo Linux. Walaupun di release dalam live DVD namun tetap dapat di install ke dalam harddisk. Berasal dari Trentino, Italia dan dinamakan mengikuti sebuah hidangan penutup Italia yang disebut Sabayon. Sabayon dibuat dari telur kuning, gula dan alkohol manis.


  • Linux Mint

Asal : Irlandia
Paket : DEB
Dekstop : Gnome
Release terakhir : Linux Mint 7
Linux Mint adalah distribusi linux yang berbasis Ubuntu dengan tujuan membuat distribusi linux yang komplit “out-of-the-box”, diantaranya adalah browser plugins, suport multimedia yang lebih lengkap, java dan lain sebagainya. Linux Mint sendiri kompatibel dengan Ubuntu repositoris.

  • Vector Linux

Asal : Canada
Paket : TLZ
Desktop : Xfce
Release terakhir : Vector Linux 6.0
Vector Linux adalah distribusi linux yang kecil dan cepat. Para pembuat Vector linux mempunyai semacam moto : biarkan simpel, kecil dan biarkan para pengguna komputer memutuskan operating system yang mana akan digunakan. Dengan pernyataan tadi boleh dikatakan merupakan distribusi linux kecil/ringan terbaik.


  • Knoppix

Asal : Jerman
Paket : DEB
Dekstop : LXDE
Release terakhir : KNOPPIX 6.0
Sebuah distro live cd yang diciptakan oleh Klaus Knopper dan dinamakan Knoppix berdasarkan namanya sendiri. Memiliki pengenalan hardware yang baik, selain sering digunakan untuk demo, Knoppix juga dapat di gunakan untuk CD pendidikan juga dapat dipakai untuk pertolongan pada system.


  • Puppy Linux

Asal : Australia
Paket : PET
Desktop : JWM
Release terakhir : Puppy Linux 4.3
Yang membedakan Puppy dengan distribusi linux lainnya adalah ukurannya yang kecil, tetapi kaya akan fitur-fitur. Puppy berjalan diatas RAM, tidak seperti live CD lainnya yaitu menempatkan semua fitur di CD, sedangkan Puppy seluruhnya di “loads” ke RAM. Artinya semua aplikasi yang tersedia dapat di respon dengan cepat.


Distro GNU/Linux Indonesia
  • Nusantara

Paket : RPM
Desktop : GNOME
Release terakhir : Nusantara 3
Pengembang : Ristek dan YPLI
Distro Nusantara 3 (Mahakam) merupakan distro desktop bagi pengguna Indonesia. Pengembangan lanjutan distro ini disponsori oleh Kementrian Riset dan Teknologi Republik Indonesia dan dikembangkan oleh Yayasan Penggerak Linux Indonesia (YPLI). Meskipun disponsori oleh pemerintah, namun distro ini diharapkan dapat tumbuh dan dikembangkan oleh komunitas.


  • BlankOn

Paket : DEB
Desktop : GNOME
Release terakhir : BlankOn 5 (Nanggar)
Pengembang : YPLI dan Komunitas Ubuntu Indonesia
Dengan menghadirkan filosofi, kemudahan, dan kehandalan yang ditawarkan Ubuntu Linux sebagai distribusi aslinya, BlankOn Linux dikembangkan secara terbuka dan bersama-sama untuk menghasilkan distro Linux khas Indonesia, khususnya untuk dunia pendidikan, perkantoran dan pemerintahan. Distro Linux ini diciptakan sesuai dengan kebutuhan pengguna komputer umum di Indonesia.


  • Zencafe

Paket : TGZ
Desktop : XFCE
Release terakhir : Zencafe 2.0
Pengembang : Anjar Hardiena
Distro linux yang diciptakan spesial buat warung internet atau warnet ini berbasiskan Zenwalk. Didesain untuk memenuhi kebutuhan operating system yang legal dan aman untuk warnet, dengan dilengkapi Billing system untuk penghitungan waktu user/pengguna warnet, Autorecovery atau mengunci setting sesuai dengan keinginan pengelola warnet serta kebutuhan untuk browsing, chatting, office dan lain-lainnya.


  • 3D OS

Paket : RPM
Desktop : KDE
Pengembang : Sampurna
3D OS adalah Sistem Operasi kreasi Lokal yang diturunkan dari PCLinuxOS (varian Mandriva) yang dikenal simple dalam penggunaan. 3D OS sendiri hadir dalam berbagai variasi, yaitu untuk pengguna pribadi, untuk warnet linux hingga game centre.


  • Kuliax

Paket : DEB
Desktop : KDE
Release terakhir : Kuliax 6.0
Pengembang : Team Kuliax
Distro Linux yang dioptimasi untuk penggunaan desktop, riset, dan pengembangan aplikasi, khususnya di universitas atau pendidikan tinggi. Kuliax dikembangkan dengan basis Debian GNU/Linux, ditambah dengan kumpulan skrip atau aplikasi Live yang diadopsi dari distribusi Knoppix, Kanotix, dan Sidux. Distro ini dilengkapi dengan beragam aplikasi open source.

  • CentOS

Desktop: GNome
Release terakhir: CentOS 5.0
Lain Fedora lain juga CentOS, distro ini merupakan distro alternatif yang kompatibel dengan RedHat Enterprise. CentOS bentukan para maniak Redhatyang masih berpegang teguh pada free software dan open source. berbeda dengan fedora yang merupakan project free RedHat, CentOS dikembangkan oleh komunitas yang tergabung dalam website http://www.centos.org/.

  • Backtrack

Desktop: KDE
Release terakhir: Backtrack 4 PreFinal
BackTrack adalah LiveDistro yang sangat popular dikalangan pemerhati sekuriti, fokus menyediakan alat untuk testing sistem dan penetrasi jaringan. Memiliki fitur untuk menganalisa dan diagnostika yang langsung jalan dari CD tanpa mengganggu sistem tertanam. BackTrack berawal dari kolaborasi dua distribusi sekuriti utama Whax dan Auditor Security Collection menggabungkan kelebihan dari kedua distribusi tersebut menjadi satu solusi yang lengkap.

Senin, 09 September 2013

Fungsi Dan Keuntungan Linux Ubuntu

Mungkin di beberapa hal lebih tepat dikatakan manfaat menggunakan Ubuntu. Tentu keuntungan atau manfaat serupa bisa juga didapatkan pada distro linux lainnya meskipun tidak sama secara spesifik. Berikut beberapa keuntungan atau manfaat tersebut.

  • Gratis
    Hal ini sudah menjadi ciri khas utama dari Ubuntu. Jika ada yang gratis dan memiliki kemampuan yang sama dengan sistem operasi lainnya yang tidak gratis, apalagi memiliki bayak kelebihan, kenapa tidak dimanfaatkan? Dengan menggunakan Ubuntu paling tidak kita bisa berhemat dalam situsasi dan kondisi perekonomian yang kurang kondusif saat ini.
  • Tidak ada virus, trojan ataupun malware
    Salah satu yang membuat saya memutuskan untuk menggunakan linux, dalam hal ini Ubuntu, adalah banyaknya virus yang bersliweran di dunia sistem operasi Windows. Pernah suatu ketika hardisk saya ‘habis’ hanya karena sebuah flashdisk yang ditancapkan pada USB notebook. Entah kenapa, mungkin karena virusnya baru, anti virus yang saya gunakan sama sekali tidak memunculkan warning atau sejenisnya. Padahal saya selalu rajin mengupdate antivirus yang digunakan.
    Nah, karena virus agak sulit hidup di lingkungan Linux, maka saya tidak perlu lagi pusing-pusing mencari antivirus terbaik dan selalu mengupdatenya. Saya pun tidak pernah khawatir lagi ketika ada sebuah flashdisk yang ditancapkan pada USB, atau tidak perlu khawatir lagi untuk melakukan aktifitas di internet karena takut akan malware atau pun trojan.
  • Stabil
    Nah yang satu ini kelihatannya tidak (atau mungkin belum) bisa ditandingi oleh Windows. Saat saya menggunakan Windows saya kerap mengalami yang namanya ‘hang’ yang hanya bisa diselesaikan dengan mereset komputer. Di Ubuntu hal seperti ini sangat jarang terjadi. Tidak percaya? Silakan coba dan bandingkan
  • Aman
    Linux sebagai turunan dari sistem operasi Unix memang terkenal dengan masalah keamanannya. Berbeda dengan sistem di Windows, di Linux seorang pengguna tidak bisa melakukan apa pun sebatas operasi-operasi yang berhubungan dengan file-file miliknya sendiri. Di Ubuntu,  satu-satunya cara untuk melakukan installasi, menghapus, merename dan menambahkan sesuatu kedalam sistem hanyalah dengan menggunakan perintah sudo, yang dilanjutkan dengan pertanyaan password. Hal ini kelihatannya mulai diimplementasikan di Windows Vista, sayang  implementasinya masih belum sempurna.
    Dengan sistem keamanan seperti ini lah, virus (jikalau pun ada) akan sulit hidup di Ubuntu.
  • Tidak terlalu membutuhkan hardware berspesifikasi tinggi
    Ubuntu tidak membutuhkan hardware dengan spesifikasi yang tinggi. Bahkan ada banyak distro turunan Ubuntu yang sengaja dibuat untuk digunakan pada komputer-komputer dengan spesifikasi yang minim.
  • Update OS dan aplikasinya secara keseluruhan
    Windows memiliki Windows Update yang sayangnya hanya mengupdate sistem operasinya dan produk-produk Microsoft lainnya. Sementara di Ubuntu update akan dilakukan tidak hanya pada sistem operasinya tetapi pada seluruh aplikasi yang diinstall menggunakan repository.
  • Sudah terdapat banyak sekali repository yang diletakkan pada server-server lokal
    Dengan menggunakan repository yang ada pada server-server lokal, maka kegiatan menginstall dan mengupdate sistem dan aplikasi menjadi lebih cepat. Selain itu, karena hampir semua aplikasi yang kita butuhkan terdapat dalam repository maka risiko penyebaran virus (jikalau pun ada) bisa dihindari. Banyak virus menyebarkan dirinya melalui berbagai aplikasi bajakan, ah … Anda sudah pasti tahu mengenai hal ini
  • Tidak perlu pusing mencari crack atau keygen
    Sudah bukan rahasia lagi, para pengguna Windows akan selalu disibukkan untuk mencari crack atau keygen agar aplikasi atau tools yang akan digunakan bisa dimanfaatkan Tentu berikut crack untuk menggunakan sistem operasinya Nah, hal ini tidak perlu dilakukan di Ubuntu karena hampir semua aplikasi yang kita butuhkan bisa kita dapatkan dari repository-nya dengan gratis!
  • Tampilan desktop yang bisa diubah semaunya
    Anda dengan mudah dapat mengganti tampilan default dari Ubuntu (baik GNOME atau KDE) jika memang tidak menyukainya. Bahkan, Anda bisa menggunakan desktop-environtment yang lain selain GNOME atau KDE, ada Xfce, Fluxbox, IceWM, EDE, Enlightenment, Window Maker, Openbox, Blackbox dsb. Semua disediakan (lagi-lagi) secara gratis!
  • Bisa belajar
    Hampir semua yang ada di linux besifat opensource. Lalu apa keuntungannya? Jika Anda adalah seorang programmer maka Anda dengan mudah bisa mempelajari berbagai hal di linux dengan membuka dan mempelajari dari source code-nya. Tetapi ingat, jangan sembarangan mengubah dan mengakuinya sebagai hasil karya Anda
  • Memungkinkan untuk membuat distro sendiri
    Jika Anda tidak puas dengan dengan Ubuntu yang ada, Anda bisa membuat sendiri distro turunan Ubuntu yang isinya sesuai dengan  kebutuhan Anda. Selanjutnya distro ini bisa Anda gunakan untuk keperluan pribadi, kantor atau pun akan disebarkan sebagai distro baru bikinan Anda
  • Komunitas yang selalu siap membantu
    Terdapat banyak sekali komunitas pengguna Ubuntu yang siap membantu jika Anda menemui kesulitan atau masalah. Anda bisa masuk kedalam milis Ubuntu atau sekedar mencari solusi dengan memanfaatkan Google. Hampir semua masalah bisa diatasi hanya dengan modal mencari dan membaca
  • Yang terakhir adalah, paling tidak saya sudah bisa mengurangi dosa di sektor IT 
Semoga Bermanfaat...

Partisi - Partisi Pada Linux

  • Pengertian Partisi

Partisi adalah metode untuk membagi harddisk secara logis, namun secara fisik tidak terbagi. Dengan partisi harddisk, kita bisa melakukan instalasi dua sistem operasi di dalam satu computer.
  • Tujuan Partisi
Partisi dilakukan untuk dapat memudahkan saat melakukan perbaikan. Misalkan ada salah satu partisi yang rusak, maka kita hanya perlu memperbaiki partisi tersebut, karena partisi yang lain tidak terpengaruhi. Partisi juga dapat mempercepat akses ke hard disk.
  • Jenis Partisi pada Linux
Linux mempunyai beberapa jenis partisi diantaranya:
  • /
Menunjukkan hirarki tertinggi dari sistem direktori Linux dimana direktori ini membawahi dari direktori /usr, /home, /mnt dan direktori lainya.
  • /home
Berisi data dari user yang terdaftar dalam komputer / mesin yang bersangkutan.
  • /boot
Berisi informasi yang berkaitan dengan device dan service yang dijalankan ketika komputer melakukan booting.
  • /usr
Berisi paket program, dokumentasi, konfigurasi, aplikasi, library dan source aplikasi Linux.
  • /var
Direktori ini berisi data yang bermacam-macam. Perubahan data dalam sistem yang aktif sangatlah cepat. Data-data seperti ini ada dalam waktu yang singkat. Karena sifatnya yang selalu berubah tidak memungkinkan disimpan dalam direktori seperti “/etc”. Oleh karena itu, data-data seperti ini disimpan di direktori /var
  • /tmp
Singkatan dari temporer adalah direktori yang disediakan ketika dibutuhkan ruang sementara dalam melakukan pekerjaan, contoh ketika melakukan proses burn CD maka image secara default dimasukkan ke direktori ini sebelum di burn ke CD.
  • /opt
Berisi aplikasi yang dapat diakses oleh semua user.
  • Swap
Jenis partisi ini berguna untuk membantu kinerja dari memori utama ( kapasitasnya 2 kali dari kapasitas RAM )